Saya pertama kali melihat masjid Nabawi pada tanggal 12 Agustus 2016 saat shalat Ashar. Itu adalah hari pertama saya menginjakkan kaki di kota Madina. Foto ini saya ambil sekitar 2-3 hari setelah saya tiba.
Masjid Nabawi merupakan masjid kedua yang dibangun oleh Nabi Muhammad SAW setelah masjid Quba. Masjid ini juga merupakan masjid kedua terbesar bagi umat Islam setelah Masjidil Haram di kota Makkah.
Bangunan Masjid Nabawi sangat luas, jika ditambah dengan luas lantai
atas dan halaman masjid yang bisa dipakai shalat, masjid Nabawi mampu
menampung sekitar 600.000 jamaah hingga 1.000.000 jamaah sekaligus pada
musim haji.
Bagi saya yang belum pernah sebelumnya melihat masjid sebesar dan semegah ini tentu ada perasaan luar biasa yang saya rasakan. Apalagi ketika melangkahkan kaki ke dalam masjid, wow..luar biasa. Bangunan Masjid Nabawi berbentuk kotak persegi, memungkinkan di bagian dalam tiang-tiang berdiri berjajar rapi sehingga cukup mudah diingat jalan masuk dan keluarnya.
Sajadah yang terhampar mayoritas berwarna merah dengan motif flora berwarna biru dan putih, sangat bersih dan wangi. Sound system yang digunakan kualitasnya sangat bagus dengan penataan sangat canggih. Tata lampu, hemm..terang tetapi tidak menyilaukan. Sekitar pukul 8 pagi biasanya atap kubah geser dibuka secara elektrik untuk memberi kesempatan sinar matahari masuk ke dalam masjid yang mulia ini.
Jika ditanya apa yang lebih menarik lagi selain itu? Tentu bacaan ayat-ayat Al-Quran yang dilantunkan imam shalat yang sangat syahdu, dengan suara indah jauh melebihi suara di kaset atau CD yang kita putar di tanah air. Bacaan surah-surah yang panjang yang akan membuat Anda terhipnotis khusyuk menghadap kehadiratNya.
Banyuwangi, 11 10 2016
Bagi saya yang belum pernah sebelumnya melihat masjid sebesar dan semegah ini tentu ada perasaan luar biasa yang saya rasakan. Apalagi ketika melangkahkan kaki ke dalam masjid, wow..luar biasa. Bangunan Masjid Nabawi berbentuk kotak persegi, memungkinkan di bagian dalam tiang-tiang berdiri berjajar rapi sehingga cukup mudah diingat jalan masuk dan keluarnya.
Sajadah yang terhampar mayoritas berwarna merah dengan motif flora berwarna biru dan putih, sangat bersih dan wangi. Sound system yang digunakan kualitasnya sangat bagus dengan penataan sangat canggih. Tata lampu, hemm..terang tetapi tidak menyilaukan. Sekitar pukul 8 pagi biasanya atap kubah geser dibuka secara elektrik untuk memberi kesempatan sinar matahari masuk ke dalam masjid yang mulia ini.
Jika ditanya apa yang lebih menarik lagi selain itu? Tentu bacaan ayat-ayat Al-Quran yang dilantunkan imam shalat yang sangat syahdu, dengan suara indah jauh melebihi suara di kaset atau CD yang kita putar di tanah air. Bacaan surah-surah yang panjang yang akan membuat Anda terhipnotis khusyuk menghadap kehadiratNya.
Banyuwangi, 11 10 2016
No comments:
Post a Comment